Fikih Larangan: Riba, Ghoror dan Maysir

Fikih Larangan: Riba, Ghoror dan Maysir-  Belajar fikih muamalah ada beberapa pendekatan yang mudah. Salah satunya adalah kita memahami yang akad yang haram. Hal ini sangat penting karena kaidah pada fikih mumalah adalah

والأصل في العقود والمعاملات الصحة حتى يقوم دليل على البطلان والتحريم

Hukum asal dalam berbagai muamalat adalah diperbolehkan  sampai adanya dalil yang menunjukkan   keharamannya. (I’lamul Muwaqi’in, 1/344)

dengan kita mempelajari yang haram itu sebagai batasan, sehingga kita mampu membedakan dan mengidentifikasi muamalah yang dibolehkan dan muamalah yang diharamkan.

Riba adalah sebuah penambahan uang dari sebuah transaksi, riba ini sangat pusat perhatian pada ekonom konvensional yang menganggap riba sama dengan margin pada akad murabahah.

Dengan belajar kelas Fikih Larangan: Riba, Ghoror dan Maysir kita akan secara gamblang mengetahui perbedaan riba dan margin yang ada di masyarakat.  Riba ini juga membuat sistem perekonomian dunia ini menjadi kacau karena ketidak adilan yang terdapat didalamnya.

Selain riba, ghoror dan maysir juga menjadi hal yang penting untuk kita pahami agar selamat dalam bertransaksi. Ghoror merupakan ketidakjelasan pada transaksi. tentunya masalah ini sangat sensitif dan sulit sekali untuk melihat batasannya.

Sehingga dibutuhkan skill untuk membedakan batasan-batasan pada ghoror di transaksi muamalah dalam sehari-hari. kemudian maysir merupakan transaksi yang merugikan orang lain terkait dengan judi.

Apalagi dalam kehidupan sehari-hari kita akan sering menjumpai transaksi ini yang balut dengan  isu perkembangan teknologi dan konten marketing lainnya.

Adanya criptocurrency yang rentan terhadap Ghoror dan trading binary option yang rentan terhadap perilaku maysir merupakan salah satu contoh nyata.

Tentang Kami  

Salah satu wakaf produktif dibidang pendidikan. Bermula dari permasalahan belajar agama islam di Era modern melalui tidak terpecaya dan tidak terstruktur.

adanya platform ini untuk mengatasi para penuntut ilmu yang belajar agama di sosial media yang terkadang tidak terstruktur dengan baik.

Adanya distraksi yang terjadi ketika belajar juga mengganggu kosentrasi belajar agama. belajar di platform ini dapat dilakukan kapan saja , dimana saja dan  bersifat fleksibel. Platform ini cocok bagi orang yang belum tersentuh dengan pembelajaran dipesantren.

Pelajari juga ilmu tarih disini : https://asyafina.com/courses/shirah-nabi-muhammad-bersama-gusbaha1/