Kajian Ramadhan bersama Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA. Kajian ini bersifat tematik, kemudian Kajian ramadhan ini membahas tentang beberapa topik seperti akhlak, sirah nabawi, tauhid, tasawuf dan lainnya. Kajian ini dalam rangka menyambut bulan ramadhan supaya lebih menguatkan iman kita.
Menjadi kesempatan bagi kita dibulan ramadhan untuk belajar agama secara komprehensif dan terstruktur. dibulan ramadhan kita dapat lebih fokus daripada hari biasanya.
Ngaji kali ini terdapat 65 pengajian, dibutuhkan istiqomah untuk mempelajarinya hingga khatam, kajina ini berbeda dengan biasanya menggunakan bahasa Indonesia. sehingga santri atau santriwati dapat lebih mudah memahaminya
Ngaji kitab lainnya : https://asyafina.com/courses/ngaji-kitab-hayatush-shahabah-bersama-gus-baha/
Biografi Pengajar Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A
Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A. terlahir pada tanggal 23 Juni 1959. beliau adalah Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Agama Republik Indonesia dari tahun 2011 hingga tahun 2014.
beliau pernah menjabat sebagai Dirjen pada Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam di Departemen Agama/ Kementerian Agama Republik Indonesia. disaat itu beliau berhasil mendirikan sebuah organisasi lintas agama untuk Masyarakat Dialog antar Umat Beragama. da.
beliau juga merupakan salah satu anggota dari Tim Penasehat Inggris-Indonesia yang didirikan oleh mantan perdana menteri Inggris, Tony Blair. Pada tanggal 3 November 2019, dalam Musyawarah Nasional (Munas) BP4 XVI di Jakarta, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A. terpilih sebagai Ketua Umum BP4 periode 2019-2024.
Pelajari juga ilmu tarih disini : https://asyafina.com/courses/shirah-nabi-muhammad-bersama-gusbaha1/
Tentang Kami
Salah satu wakaf produktif dibidang pendidikan. Bermula dari permasalahan belajar agama islam di Era modern melalui tidak terpecaya dan tidak terstruktur.
adanya platform ini untuk mengatasi para penuntut ilmu yang belajar agama di sosial media yang terkadang tidak terstruktur dengan baik.
Adanya distraksi yang terjadi ketika belajar juga mengganggu kosentrasi belajar agama. belajar di platform ini dapat dilakukan kapan saja, dimana saja dan bersifat fleksibel. Platform ini cocok bagi orang yang belum tersentuh dengan pembelajaran dipesantren.
Ingin publikasi ilmiah tentang pesantren, kunjungi dilaman : https://jurnal.asyafina.com/index.php/pesantren